Perbedaan manusia dengan hewan

Di dalam ilmu hewan, manusia dianggap sebagai hewan tingkat tinggi. manusia agak mirip dengan simpanse dan gorila, akan tetapi, adanya perbedaan sefat yang sangat besar menyebabkan manusia digolongkan kedalam family terpisah, yaitu Hominidae.

Perbedaan antara kera-kera besar dengan manusia adalah dalam perbandingan bagian-bagan tubuhnya yang lebih kecil dibandingkan dengan adaptasi kehidupannya didarat. Semua bagian-bagian tulang, otot, alat-alat dalam dan pembuluh darah pada jenis kera jauh lebih besar dari pada manusia.

Beberapa sifat khusus yang dimilki manusia, antara lain :

1). otak manusia lebih besar yakni 2,5 - 3 kali volume otak gorila.

2). hidung manusia (lebih) mancung.

3). bibir atas manusia mempunyai lekukan dan bagian dalamnya dilapisi selaput lendir.

4). manusia memiliki dagu yang mencuat kedepan.

5). menusia memiliki tumit yang besar dan menapak dengan seluruh bagian telapak kaki.

6). susunan kaki manusia disesuaikan untuk menahan berat seuruh tubuh dan memiliki lengungan tulang-tulang telapak kaki, baik memanjang maupun melintang.

7). manusia relatif tidak berbulu.

8). gigi taring manusia kecil.

9). tubuh manusia berdiri tegak.

10). kaki manusia lebih panjang dari tangannya.



Manusia juga memiliki waktu yang sangat pendek pada fase bertulang rawan. perubahan lain yang mencolok dalam diri manusia dibandoingkan dengan hewan adalah :

1). perkembangan lidah, tenggorokan dan pita suara yang memungkinkan manusia untuk berbicara.

2). penggunaan tangan lebih sempurn, terutama ibu jariberkembang sangat baik.

3). kemampuan penggunaan otaknya yang sangat baik.



Manusia dalam biologi disebut dengan Homo sapiens, yang berarti (jenis) manusia yang bijaksana. Hal ini disebabkan oleh perkembangan yang luar biasa pada bagian otak sehingga manusia memiliki kemampuan terbesar dalam perkembangan cita-cita, pandangan, ingatan dan kesan, yaitu semua faktor kecerdasan.





Daftar pustaka :
Partignjo, S. J. dkk. 1985. Biologi 2 untuk SMA. Jakarta: DEPDIKBUD.